Berbeda-beda tetapi tetap satu jua (Bhineka Tunggal Ika), semboyan itu terlihat jelas saat perayaan Natal dengan tema The Spirit of Giving and Sharing di Sekolah Darma Bangsa. Natal merupakan hari raya umat nasrani (Kristen dan Khatolik) dan jatuh setiap tanggal 25 Desember. Namun, hari itu bertepatan dengan libur akhir semester ganjil.
Dengan tidak mengurangi makna natal, perayaan Christmas Day di Sekolah Darma Bangsa dilaksanakan pada tanggal 18 Desember 2013. Perayaan Christmas Day itu dilakukan bertujuan untuk menghormati umat nasrani dan sebagai aksi solidaritas antar umat beragama. Dimana Sekolah Darma Bangsa merupakan sekolah yang menjunjung tinggi keberagaman atau pluralisme. Acara tersebut sekaligus menjadi acara akhir tahun dan akhir semester ganjil.
Ada tiga kegiatan dalam perayaan Christmas Day tahun ini. Kegiatan pertama di awali dengan pertunjukan dari siswa SD kelas 1 Sekolah Darma Bangsa sebagai sambutan kepada para hadirin. Beberapa siswa SD itu menari dengan kostum tradisional. Setelah itu, sebagai Deputy Headmaster, Mr. Willard Ore memberikan kata sambutan, begitu juga dengan Bapak Tri Jalmo selaku Headmaster Sekolah Darma Bangsa.
Kegiatan kedua, merupakan rangkaian menuju puncak acara perayaan Christmas Day dengan tema The Spirit of Giving and Sharing. Sebagai wujud pelaksanaan semboyan bhineka tunggal ika, setiap agama (Islam, Kristen, Khatolik, Hindu, dan Budha) memiliki perwakilan untuk memperkenalkan agamanya. Hal tersebut bertujuan agar siswa mengetahui adanya pluralisme beragama. Selanjutnya, bermain drama, dan menari “jingle bell”. Selain itu, siswa SMP juga melakukan pertunjukan seperti modern dance dan bernyanyi. Puncaknya yaitu, siswa SDB mendapat kesempatan berbagi dengan beberapa perwakilan anak dari panti asuhan yang sudah hadir. Pihak SDB memberikan goodie bag kepada perwakinalan panti asuhan Eben Heizer Teluk Bandar Lampung.
Acara ketiga dari tuntutan kegiatan Christmas Day adalah pihak sekolah SDB mengunjungi tiga tempat untuk saling berbagi. Tiga tempat tersebut adalah Panti Asuhan Eben Heizer, Panti Jompo Wreda “HANA”, dan Panti Asuhan Kasih Kasih Sejahtera. Kunjungan pertama adalah ke Panti asuhan Eben Heizer. Pihak SDB disambut hangat oleh Pak Budi selaku pimpinan asrama dan juga anak-anak penghuni panti. Ada kurang lebih 60 anak yang tinggal di sana dari berbagai daerah dan latar belakang. Disana pihak SDB memberikan sumbangan berupa sembako dan goodie bag yang berisi perlengkapan sekolah, payung, handuk, dll. Kunjungan kedua adalah Panti Jompo Wreda “HANA”. Hal yang sama juga ditunjukkan oleh penghuni panti Wreda dan Ibu Keisha selaku pendiri panti jompo Wreda, mereka menyambut hangat kedatangan pihak SDB. Tempat terakhir adalah di Panti Asuhan Kasih Sejahtera. Ada kurang lebih 60 anak tinggal di sana. Panti ini tergolong baru karena baru berdiri pada tahun 2007. Awalnya panti tersebut hanya untuk rehabilitasi tetapi akhirnya membuka khusus untuk panti asuhan. Seperti sebelumnya, pihak SDB juga memberikan sumbangan berupa sembako dan goodie bag yang berisi perlengkapan sekolah, payung, handuk, dll.
Tujuan diadakannya kunjungan ke panti adalah untuk mengajarkan kepada anak-anak rasa berbagi tidak hanya kepada anak-anak yang kurang beruntung tetapi kepada orang tua yang juga kurang beruntung. Kegiatan street out treats itu tidak hanya dilakukan pada saat perayaan natal tetapi juga pada hari-hari besar keagamaan lainnya. Diharapkan dari berlangsungnya kegiatan tersebut siswa Sekolah Darma Bangsa lebih bisa menghargai satu sama lain, berbagi, dan menjunjung tinggi pluralisme.
By : Ms. Made Shelly Nilayati (Junior High School Teacher)
Foto Acara SDB - Christmas Day 2013 -> Klik Link Ini