Tepat pada hari Selasa, 13 Desember 2016, Sekolah Darma Bangsa, Bandar Lampung, Lampung, Indonesia mengadakan acara tutup semester dan perayaan natal 2016. Acara ini sendiri diadakan di Hall B Sekolah Darma Bangsa mulai dari pukul 07:00 WIB sampai dengan 12:30 WIB. Dalam acara ini dihadiri juga oleh orangtua murid dan BoD Sekolah Darma Bangsa.
Acara closing semester ini diisi dengan perform siswa-siswi Darma Bangsa untuk menyambut masa liburan sekolah. Banyak sekali perform yang dilakukan oleh siswa-siswi Darma Bangsa, mulai dari NTK hingga SMA, mulai dari Angklung Performance, Tari Piring, Aksutik, Singing, Sendra Tari dan Musikalisasi Puisi.
Selain itu, SDB juga mengundang teman-teman dari Panti Asuhan untuk ikut berpartisipasi dalam acara ini, sekaligus pemberian bantuan kepada mereka. Setelah acara closing semester, langsung dilanjutkan dengan acara perayaan hari natal. Dalam perayaan natal tahun ini, dilaksanakan dengan khidmat oleh para jamaat yang hadir dan dipimpin langsung oleh seorang pendeta.
Demikianlah acara closing semester & chrismast cellebration yang dilaksanakan Sekolah Darma Bangsa, sampai bertemu di tahun 2017 dan semester mendatang.
By : Merry Sitohang, S.Pd.,Gr.,Kons. (SMP & SMA Teacher)
Foto Kegiatan Closing Semester, Christmas and New Year Cellebration klik disini!
Video Kegiatan Closing Semester, Christmas and New Year Cellebration klik disini!
Homestay adalah salah satu kegiatan unggulan dari Sekolah Darma Bangsa, Bandar Lampung, Lampung, Indonesia dan merupakan Sekolah pelopor kegiatan Homestay. Pada tahun 2016, Homestay SMA Darma Bangsa dilaksanakan di desa wisata Penglipuran, Bangli di Provinsi Bali. Kegiatan Homestay tersebut diselenggarakan selama 4 hari, yakni sejak tanggal 4 – 7 Desember 2016. Kegiatan ini diikuti oleh siswa-siswi kelas 11 Shakespears dan Mozart yang berjumlah 27 orang dengan didampingi oleh 5 guru.
Homestay di Penglipuran merupakan kali kedua bagi SMA Darma Bangsa, sebelumnya kegiatan ini pernah dilakukan pada tahun 2014. Mengingat hal tersebut, maka pengurus adat desa Penglipuran ataupun warganya sudah tidak asing lagi dengan nama SMA Darma Bangsa. Bahkan, beberapa ibu dan bapak angkat siswa – siswi homestay 2016 masih mengingat siswa – siswi SMA Darma Bangsa yang pernah homestay di tahun 2014.
Keberangkatan menuju desa Penglipuran menggunakan pesawat terbang dengan transit terlebih dahulu di Jakarta. Setibanya di desa Penglipuran, siswa – siswi sudah cukup lelah karena adanya jadwal penerbangan yang terlambat selama perjalanan sehingga setelah penyambutan yang hangat yang dilakukan oleh pengurus desa Penglipuran yang diikuti makan malam, maka siswa – siswi menuju rumah orang tua angkat masing – masing dengan dijemput oleh orang tua angkat itu sendiri.
Pada hari kedua, tepatnya senin 5 desember 2016, setelah makan pagi siswa – siswi melakukan tracking mengelilingi desa penglipuran dengan dipandu oleh pengelola desa Penglipuran. Desa Penglipuran di kelilingi oleh hutan bambu dan desa adat yang tak kalah menarik. Kontur tanah desa penglipuran tidak rata, dikarenakan desa Penglipuran terletak di sekitar gunung. Walaupun demikian, siswa – siswi tidak mengeluh dan tetap bersemangat dengan tracking yang dilakukan. Selama tracking, siswa – siswi dapat melihat betapa bersih dan teraturnya desa Penglipuran dan bagaimana mereka memperoleh predikat sebagai tiga besar desa terbersih sedunia. Siswa – siswi juga belajar membuat biogas dan belajar bagaimana pola hidup desa Penglipuran dimana adat, budaya, dan keagaamaan berjalan berdampingan. Setelah lelah tracking, siswa – siswi beristirahat sejenak dan makan siang kemudian dilanjutkan kegiatan membuat kerajinan tangan yang biasa dilakukan oleh warga bali dalam kegiatan adat dan keagamaan. Pada malam harinya, siswa – siswi belajar menari dan bermain alat musik tradisional Bali. Bukan hanya belajar, siswa – siswi akan menampilkan apa yang sudah mereka pelajari selama 2 jam di depan warga desa Penglipuran.
Read more: SMA Homestay : Goes to Bali (Again)